Translate

Minggu, 07 Agustus 2011

MAAFKAN AKU


Ku tulis untaian kata ini dengan derai air mata. 
Banyak cerita yang semestinya kita ungkap, 
namun tak pernah kita ungkapkan. 


Fajar harapan kini telah menjadi senja. 
Mentari tak lagi menghangatkan dan menyinari jiwa. 
Hanya kenangan kelabu yang menjadi jawaban atas semuanya. 

Terima kasih atas perhatian yang kau tanamkan. 
Namun kau tak perlu lagi mencariku. 

Sembilu yang menyayat hati ini tak mungkin terobati. 
Kita berjumpa untuk berpisah. 

Maafkan aku....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar